Sudahkah Anda Membiasakan Ananda Untuk Melakukan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Sekolah??
Menjaga pola hidup sehat untuk seluruh
anggota keluarga perlu memperhatikan beberapa hal, diantaranya faktor lingkungan.
Selain lingkungan di rumah, bagi para ayah bunda yang mempunyai anak usia
sekolah, penting pula untuk memperhatikan
lingkungan di sekolah. Beberapa kasus penyakit yang ditemukan pada anak
usia sekolah, seperti cacingan, diare, anemia, demam berdarah (DBD), keracunan
makanan dan lain-lain tak lepas dari faktor kebersihan dan perilaku hidup sehat
di sekolah. Untuk itu, agar ananda tetap sehat dan bisa mengikuti aktivitas
pembelajaran dengan lancar, sebaiknya dibiasakan melakukan perilaku hidup
bersih dan sehat (PHBS) di sekolah. Yuk, kepoin info di bawah ini demi kesehatan
buah hati tercinta.
Menurut
info dari bagian Promosi Kesehatan Kementerian Kesehatan, PHBS di sekolah
merupakan langkah untuk memberdayakan siswa, guru dan masyarakat lingkungan
sekolah agar bisa dan mau melakukan perilaku hidup bersih dan sehat dalam
menciptakan sekolah yang sehat. Ada 8 Indikator PHBS di sekolah, yaitu:
1)
Mencuci
tangan dengan sabun sebelum dan sesudah makan
Beberapa penyakit yang dialami
siswa sering bermula karena meninggalkan perilaku ini. Tangan menjadi salah
satu perantara berbagai bakteri atau kuman masuk ke dalam tubuh seseorang.
Apalagi ditambah kebiasaan bermain siswa di sekolah yang sering menggunakan
tangan. Untuk itu, mencuci tangan merupakan cara yang mudah dan murah untuk
mencegah penyebaran penyakit. Selain itu perlu pula diajarkan kepada ananda
cara atau langkah-langkah mencuci tangan yang benar, seperti di bawah air
mengalir, menggunakan sabun, menggosok seluruh bagian tangan hingga pergelangan dan mengeringkannya sebelum
memegang makanan.
Sumber foto: ad4msan.com |
Di lingkungan sekolah, berbagai
jajanan tersedia, baik yang dijual di kantin atau pedagang keliling. Ayah bunda
dan guru sebaiknya mengingatkan ananda untuk selalu memilih jajanan sehat,
seperti: makanan yang dijual dalam keadaan tertutup atau berbungkus, bersih,
minim pengawet makanan, tidak berwarna mencolok, penjual dan tempatnya
berjualan juga harus dalam keadaan bersih serta memilih membeli di kantin resmi
sekolah untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Sumber foto: syaratkantinsekolah.com |
Umumnya di sekolah tersedia
jamban sehat, orangtua dan guru tinggal mengingatkan agar ananda menggunakannya
dengan sebaik-baiknya. Melakukan aktivitas BAK dan BAB di jamban dan
membersihkan kembali setelah menggunakannya.
4)
Olahraga
yang Teratur
Aktivitas fisik merupakan salah
satu faktor penting agar seseorang tetap sehat. Selain masuk dalam mata
pelajaran wajib di sekolah, sebaiknya warga sekolah rutin melaksanakan senam agar
tetap sehat.
5)
Memberantas
Jentik Nyamuk
Beberapa kasus penyakit yang
disebabkan oleh nyamuk pernah dialami oleh warga sekolah, seperti DBD dan
malaria. Ini tak lepas dari kebersihan lingkungan sekolah. Untuk mencegah
terjadi kasus di atas sebaiknya pihak sekolah rutin melakuka pemberantasan
jentik nyamuk di lingkungan sekolah, dengan beberapa cara, seperti menaburkan
bubuk abate di tempat penampungan air, rutin membersihkan jamban dan menguras
bak air, mengubur barang-barang yang bisa menampung air serta menjaga
kebersihan lingkungan sekolah.
6)
Tidak
Merokok di Lingkungan Sekolah
Perilaku merokok sangat
merugikan, tidak hanya bagi perokok tapi juga bagi orang di sekitarnya. Sekolah
yang sehat adalah sekolah yang bebas dari asap rokok, baik dari siswa, guru
atau tamu yang datang ke sekolah. Budayakan sekolah yang bebas dari asap rokok.
7)
Membuang
Sampah pada Tempatnya
Kebiasaan membuang sampah pada
tempatnya, selain untuk menjaga kebersihan juga mengajarkan kepada ananda untuk
berdisiplin. Ruangan dan lingkungan yang bebas sampah akan tampah indah, rapid
an meminimalisir perkembangan penyakit.
Sumber foto: harian.analisadaily.com |
8)
Melakukan
Kerja Bakti Bersama Warga Lingkungan Sekolah Untuk Menciptakan Lingkungan yang
Sehat
Untuk menciptakan sekolah sehat,
perlu dilakukan kerja bakti membersihkan sekolah secara rutin. Ayah bunda dapat
berpartisipasi dengan mendukung ananda untuk mengikuti dan berperan aktif dalam
kerja bakti ini.
Demikian indikator perilaku hidup
bersih dan sehat di sekolah. Apakah ananda telah dibiasakan melakukannya? Jika
belum, ayuuk, mari segera kita mulai. Mulai saat ini, mulai dari diri ananda
sendiri, agar dapat menularkan perilaku baik ini kepada teman-temannya dan
seluruh warga sekolah. Sekolah bersih, siswanya sehat, belajar nyaman dan
mendulang prestasi.
#ODOP
#kisahmamaminsanis
#PHBSdiSekolah
#PHBSdiSekolah
#PHBS
#CintaSehat
aku dari tadi mikir, PHBS ini apa sih. ternyata pola hidup bersih dan sehat to.
BalasHapusbtw, makasi sharingnya mbak :)
Setuju mbak, terimakasih sharenya, bisa saya terapkan disekolah ini
BalasHapusBaca istilah "Jamban", jadi ingat masa kecilku, kalau BAB di jamban, ah jadi nostalgia. Anak-anak zaman now sepertinya sudah suka yang bersih-bersih, enggak kayak zaman saya dulu, dekil...*hahah, ngaku*. jadi anak zaman now mudah sekali diajarkan pola hidup bersih.. Yuk, budayakan pola ini.
BalasHapusKelihatan sepele, tapi sesungguhnya memang penting. Terima kasih sharing kerennya. (Siti Al-Muhajirin maaf pake akun penerbitan)
BalasHapusmelakukan kerja bakti itu penting banget, dulu waktu sekolah sering ini, tapi enggak tau deh SD sekarang masih enggak ya melakukan hal ini, semoga masih hihi. makasih bun sharingnya ~
BalasHapusBaca ini kok jadi bikin kangen masa SD, ya? Hehe... Makasih Bund, keren!
BalasHapusTerimakasih banyak sharingnya mbak, PHBS ini memang sangat penting ya mbak supaya anak jadi terbiasa ketika mereka dimanapun tidak hanya di lingkungan sekolah
BalasHapuscuci tangan sebelum dan sesudah makan, kebiasaaan sederhana yang bisa menjaga anak tetep sehat ya mb
BalasHapusPHBS bagus ya, jika anak dibiasakan melakukan PHBS kemudian dengan kesadarannya sendiri melakukan hal itu di mana saja, maka karakter anak akan tercipta dengan sendirinya hingga dia dewasa.
BalasHapusPola hidup sehat di sekolah ternyata penting juga ya, bukan hanya di rumah. Tapi sayangnya nggak semua sekolah memerhatikan hal ini, terutama berkatan dgn toiletnya.
BalasHapusThanks sharingnya Mbak , bermanfaat sekali buat yang baru punya bayi usia 6 bln. Minimal postingan ini bisa jd referensi saya buat Bunay yang udah masuk usia 6 bulan
BalasHapusPembiasaan PHBS di rumah penting banget sebagai langkah awal menyukseskan PHBS di sekolah, karena warga rumah lebih sedikit dibanding warga sekolah. Kalau tidak ada kesadaran pribadi pasti sulit mewujudkan PHBS di sekolah.
BalasHapusTerima kasih sharingnya mbak, Alhamdulillah berkat bantuan guru di sekolah sekarang anak sudah tidak jajan sembarangan lagi karena Snack disediakan sekolah
BalasHapusPHBS insya Allah sudah saya mulai di rumah, Mbak. Selalu berpesan sih ke anak agar juga menerapkannya di sekolah. Alhamdulillah, sejauh ini anak saya jarang sakit yg karena infeksi atau karena kurang jaga kebersihan.
BalasHapusTerima kasih sharingnya :)
Bener mb
BalasHapusD sekolah anak2 lebih lama drpd d rumah
Dan sekarang musim dbd
Jadi jaga kebersihan d sekolah memang keharusan
Setuju nih PHBS sangat penting. Dimulai dari lingkungan terkecil kita yakni keluarga. Klu sdh tertanam pasti mengalir dan konsisten. Yuk hidup sehat dengan 8 cara untuk hidup sehat. Thx mb uladannya keren...
BalasHapus